Deretan Pemain Sepak Bola Tanpa Kartu Merah Sepanjang Karir

7 Juli 2020, 16:05 WIB
Red ard. /Freepik /

JURNALPALOPO.COM - Sebagai pemain bola, kartu merah temasuk bagian dari sepak bola yang patut dihindari para pemain.

Pasalnya, jika pemain telah menerima kartu merah, dirinya akan dikeluarkan dari permainan, dan akan dihukum tidak bermain selama tiga kali pertandingan berturut-turut.

Terdapat banyak faktor yang membuat pesepakbola mendapatkan kartu merah dalam sebuah pertandingan.

Baca Juga: Menang Lewat Gol Bunuh Diri, Tottenham Hotspur Bertengger di Posisi 8 Klasemen

Dari pelanggaran terhadap lawan, hingga melakukan selebrasi berlebihan akan membuat pemain dikenai kartu merah dan diusir dari lapangan.

 

Maka dari itu, kartu merah tidak bisa dipisahkan dalam perjalanan karir seorang pemain sepak bola.

Namun demikian, bukan berarti tak ada pemain yang bisa melakukannya.

Dilansir dari Warta Ekonomi, Berikut adalah lima pemain bintang yang tak pernah mendapatkan kartu merah selama berkiprah sebagai pesepak bola:

Baca Juga: Manchester City Tersungkur di Kandang Southampton, Che Adams Cetak Gol Tunggal

5. Damien Duff

 

Damien Duff merupakan pemain yang telah malang melintang di kompetisi Liga Inggris.

Tercatat, Duff telah tampil di kasta tertinggi sepakbola Inggris selama 18 tahun dengan membela tim-tim seperti Blackburn Rovers, Chelsea, Newcastle United, dan Fulham.

Puncak karier Duff bisa dibilang terjadi saat membela Chelsea pada musim 2003-2006. Sebab, ia berhasil menjuarai dua gelar Liga Inggris, satu Piala FA, dan satu Community Shield.

Baca Juga: Atasi Perlawanan Villareal, Barcelona Pangkas Jarak dengan Real Madrid di Puncak Klasemen

Bahkan, ketika Duff hengkang dari Liga Inggris untuk bermain di Australia, ia juga tak pernah dihukum kartu merah.

4. Raul Gonzalez

Legenda Real Madrid, Raul Gonzalez, dikenal sebagai pemain yang punya disiplin tinggi.

Hasilnya luar biasa karena ia berhasil membawa Madrid meraih banyak trofi bergengsi. Raul sendiri pun telah tampil di banyak pertandingan besar.

Kendati demikian, pria berpaspor Spanyol tersebut tetap memiliki kontrol diri yang sangat baik.

Baca Juga: Max Holloway Kesulitan dalam Latihan Jelang Tanding UFC 251 Lawan Volkanovski

Sehingga, ia tidak pernah terpancing dengan tingginya tensi permainan ataupun provokasi lawan. Maka dari itu, Raul tak pernah mendapat kartu merah.

3. Ryan Giggs

Ryan Giggs telah menjadi bagian penting dari Manchester United sejak 1992. Selama membela Setan Merah, Giggs telah melakoni 927 pertandingan dan merupakan inti dari tim. Meski begitu, Giggs tak pernah sekalipun mendapatkan kartu merah.

Sebagaimana diketahui, Liga Inggris merupakan kompetisi yang menuntut fisik dan memiliki tensi tinggi.

Baca Juga: Pertama Kali Jalani Operasi, Ketut Ungkap Rasa Takutnya

Akan tetapi, Giggs tak pernah terpancing untuk berbuat kasar. Luar biasanya, Giggs tetap bisa membantu Man United berjaya dengan meraih 13 trofi Liga Inggris.

2. Philipp Lahm

 

Seorang bek umumnya dituntut untuk menghentikan lawan dengan berbagai cara, entah itu menggunakan tekel atau yang lainnya.

Itulah mengapa bek lebih sering mendapatkan kartu dari wasit karena kerap melakukan pelanggaran yang dianggap kasar.

Baca Juga: Ayah Khabib Nurmagomedov Meninggal Dunia di Usia 57 Tahun Akibat Komplikasi

Kendati demikian, hal itu nyatanya tak berlaku bagi Philipp Lahm. Meski berposisi sebagai bek, namun Lahm mampu tampil elit dan bermain bersih.

Baik itu di level klub maupun bersama Timnas Jerman, Lahm selalu berhasil menghentikan lawannya tanpa harus diusir wasit dari lapangan.

1. Gary Lineker

 

Gary Lineker merupakan pencetak gol terbanyak kedua di Timnas Inggris. Sepanjang kariernya, Lineker telah banyak melakoni pertandingan besar, baik di level klub maupun tim nasional.

Akan tetapi, Lineker tak pernah sekalipun mendapat hukuman kartu kuning ataupun merah.

Baca Juga: Djokovic Sumbangkan 40.000 euro untuk Penanganan Virus Corona di Serbia

Tentunya banyak orang yang tidak percaya hal ini, namun begitulah fakta berbicara. Lineker bermain pada medioa 1970-an dan 1980-an, di mana sangat menuntut fisik.

Meski begitu, ia bisa melaluinya tanpa meninggalkan catatan di buku wasit karena menerima kartu.***

Editor: Gunawan Bahruddin

Sumber: Warta Ekonomi

Tags

Terkini

Terpopuler