JURNAL PALOPO- Pelecehan Seksual Terhadap Jurnalis di Stadion Maguwoharjo, PSS Slema: Akan Ditindak Lebih Tegas Lagi.
Aksi pelecehan seksual warnai perhelatan Piala Presiden 2022, di Stadion Maguwoharjo.
Hal tak senonoh berupa pelecehan seksual tersebut, terjadi di Markas PSS Sleman sesaat sebelum kick off leg pertama digelar.
Baca Juga: Nyesal Gabung Chelsea, 3 Pemain Bintang Gagal Bersinar Bahkan Ada yang Cuma Main Dua Kali
Ironisnya, pelecehan seksual tersebut dilakukan oknum penonton pada seorang jurnalis perempuan yang tengah bertugas.
Humas PSS Sleman, James Purba mengatakan jika kejadian itu akan jadi pelajaran bagi panitia dan juga timnya.
James menyebutkan, kampanye anti kekerasan seksual sudah digaungkan di sosial media jelang bergulirnya kick of pertandingan.
"Ini terjadi diluar kehendak kita, untuk korban pasti kita lindungi,"ujarnya.
Baca Juga: Carlo Ancelotti Hingga Jose Mourinho Lewat, Ini Deretan Pelatih Sepakbola dengan Gaji Tinggi
James Purba menambahkan, akan menyiapkan hal-hal yang mendukung agar peristiwa itu tidak terjadi lagi.
Hal itu dilakukan untuk berikan kenyamanan dan keamanan bagi penonton, utamanya perempuan.
Atas kejadian itu, pihak korban langsung memberikan kritikan dan saran kepada PSS Sleman dan Panpel.
PSS Sleman siap memberikan tindakan tegas, apabila kejadian yang sama kembali terulang.
"Apabila tidakan pelecehan seksual terjadi lagi, kita akan tindak tegas"
"Tentu saja kita melibatkan pihak kepolisian, untuk meringkus mereka,"tegas James.
PSS Sleman juga akan lakukan koordinasi dengan komunitas suporter.
Lantaran hal itu akan membawa dampak buruk bagi PSS Sleman.
Baca Juga: Daftar 20 Pemain Anyar Bekasi FC, Nama Rijal Torres hingga Gelandang PSM Makassar Warnai Liga 2
"Kita minta mereka bertindak tegas, jika anggotanya kedapatan lakukan pelecehan seksual,"kunci James Purba.***