Malah Dibocorkan, Joop Gall akan Pakai Strategi Ini Kala PSM Makassar Menghadapi Persib bandung

31 Januari 2022, 09:43 WIB
Pelatih PSM Makassar, Joop Gall akui permainan anak asuhnya kurang dinamis. /Instagram @psm_makassar

JURNAL PALOPO - Persikabo 1973 masih belum bisa membendung keperkasaan Persib Bandung yang ditinggalkan sembilan pemainnya karena terjangkit Covid-19.

Padahal, ini kesempatan emas bagi Persikabo untuk mengalahkan Persib Bandung. Tetapi Ciro Alves tidak mampu memanfaatkan keadaan.

Laga yang digelar pada 29 Januari 2022 di stadion I Gusti Ngurah Rai ini dimenangkan Persib 1-0 atas Persikabo.

Baca Juga: Indonesia Menangi 2 Laga Kontra Timor Leste, Ricky Kambuaya Disejajarkan dengan Legenda Timnas Garuda

Gol semata wayang Kakang Rudiyanto mengantarkan Persib keluar sebagai pemenang dan membuat Maung Bandung kini bertengger di posisi kedua klasemen sementara BRI Liga 1.

Pelatih Persikabo, Liestiadi mengungkap penyebab kenapa timnya masih bisa kalah di tim yang menurunkan skuad darurat tersebut.

“Saya rasa ketidak hadiran Rakic tidak ada masalah karena Persib juga tadi banyak pemain intinya tidak main, terbukti ada banhak peluang dari Ciro, Hendr Bayauw tapi itu tadi seorang Teja yang membuat benteng Persib tidak bisa dijebol,” ungkap Liestiadi.

Ia juga memuji permainan Persib serta Robert Alberts yang mampu menerapkan strategi terbaik dengan pemain yang ada.

Baca Juga: Persija Dibungkam, Tony Sucipto Berbesar Hati Akui Kesalahannya, Coach Jend: Ini Tanggung Jawab Seluruh Tim

Selain itu, terkhusus kepada kiper Persib, Teja Paku Alam, Liestiadi memberikan pujian dan applause karena mampu memantahkan usaha Ciro Alves membobol gawangnya.

“Ciro sudah banyak berusaha jebol gawang terutama shooting babak pertama, babak kedua juga, ada peluang bersih, hari ini pertarungan Ciro lawan Teja dimenangkan oleh Teja,” sebut Liestiadi.

Sementara Robert Rene Alberts mengungkap soal kinerja para amunisi belianya. Sejak awal, dia sebenarnya percaya dengan potensi dan talenta yang dimiliki pemain mudanya.

Tetapi, dalam setiap pertandingan, ia selalu menggunakan opsi untuk menurunkan pemain yang menjadi langganan starter.

Baca Juga: Persikabo Tersungkur, Persib Bandung Siap Jadikan PSM Makassar Korban Selanjutnya

“Kita tahu dengan potensi yang kita miliki soal pemain muda, dan ketika ada kesempatan mereka bisa memberikan kepercayaan. Tentunya kami percaya seperti yang mereka tunjukkan,” ujar Robert Rene Alberts.

Kemenangan ini juga sebagai ajang pembuktian talenta lokal dimana Persib Bandung hanya diperkuat satu orang pemain asing yakni Mohammed Rashid.

Empat pemain asing lainnya yakni Nick Kuipers, Marc Klok, hingga Bruno Cantanhede dan David da Silva harus menepi karena terkonfirmasi positif Covid 19.

Berkat kemenangan ini pula, tagar reneout semakin memudar digantikan dengan tagar renestay dan robertstay.

Baca Juga: Akun Instagram Bruno Cantanhede Tiba-tiba Menghilang, Kejadian Geoffrey Castillion Kembali Terulang

Laga selanjutnya, Persib Bandung akan menghadapi perwakilan pulau Sulawesi yakni PSM Makassar pada 2 Februari 2022 di stadion Dipta, Bali.

Juku eja yang pada pertandingan sebelumnya berhasil mengalahkan Barito Putera dengan skor 2-1.

Gol PSM Makassar dicetak Yakob Sayuri dan Wiljan Plum, sementara Barito Putera dicetak Rafael Da Silva.

PSM Makassar yang turun tanpa striker murni berhasil menumbangkan skuad asuhan Rahmad Darmawan.

Baca Juga: Gawat! 8 Pemain Timnas Indonesia Positif Covid-19, Shin Tae Yong Ungkap Hal Mengejutkan

Dalam laga tersebut, pelatih Joop Gall mengubah taktik dan formasi. Saat melawan Persik Kediri, pelatih asal Belanda itu menggunakan formasi 4-4-2, sedangkan melawan Barito Putera dengan pola 4-2-3-1.

Sebagai catatan, Ferdinand Sinaga dan Anco Jansen yang biasa diturunkan sebagai starter, saat itu didudukkan dibangku cadangan.

Sama dengan Robert Alberts, Joop Gall juga memberikan jam terbang kepada pemain muda bertalenta miliknya.

Meski tidak berhasil cleansheet, tetapi strategi Joop Gall ini ternyata efektif untuk mengalahkan Rafael Silva dkk. 

Baca Juga: Begini Kronologi Pemain Persib Bandung Positif Covid-19, Dokter Klub Buka Suara

Diturunkannya trio Yakob Sayuri, Patrick Kallon dan Ilham Udin di depan adalah strategi counter attack yang ingin diterapkan Joop Gall.

“Kita lakukan counter attack, ini  berfungsi dengan baik dan kita menang,” katanya saat konferensi pers setelah pertandingan pada Jumat, 28 Januari 2022.

Joop Gall juga menyoroti permainan Patrick Kallon. Menurutnya, Kallon mempunyai teknik yang cukup bagus, tetapi penerapannya di lapangan masih perlu diasah lagi.

“Dari segi teknik, Patrick Kallon cukup bagus. Perlu belajar kapan harus menggunakan tekniknya, kapan harus melakukan kombinasi untuk mencari solusi dari masalah-masalah yang dihadapi di lapangan.” ungkap pelatih 58 tahun ini.

Baca Juga: Update Bursa Transfer, Liverpool Resmi Datangkan Luis Diaz dari Porto

Di satu sisi, PSM Makassar sedikit lebih diuntungkan saat melawan Persib Bandung nantinya. Pasalnya, Pangerang Biru masih kehilangan sembilan pemainnya, sedangkan Pasukan Ramang hanya kehilangan Adam Mitter yang terkonfirmasi terpapar Covid-19.

Meski begitu, pihak PSM Makassar enggan melihat hal ini sebagai peluang karena semua tim punya resiko yang sama yang dialami Persib Bandung.

Menanggapi sembilan pemain Persib positif Covid-19, Asisten Manager PSM, Syahrir Nawir Nur mengatakan, itu tidak bisa disebut sebagai peluang bagi PSM.

Selain itu, dua pilar utama PSM, M. Arfan dan Abd Rachman akan absen melawan Persib Bandung karena mendapatkan akumulasi kartu.

Baca Juga: Info Persib: Bobotoh Memilih Teja Paku Alam Man Of The Match Usai Berikan Penampilan Cantik

Dalam laga kedepannya, Joop Gall ingin menerapkan permainan total football. Akan tetapi, menurut analisanya dalam tiga pertandingan sebelumnya, sistem ini belum bisa diterapkan.

Ada terlalu banyak kesalahan teknis yang diperbuat sehingga jika menggunakan cara tersebut, kemungkinan PSM Makassar kembali akan kesulitan mengejar tiga poin.

"Setelah saya analisa dari tiga pertandingan yang dilakukan, kita belum siap menerapkan sistem ini. Kita terlalu banyak membuat kesalahan dari segi teknis," ungkapnya.

Jopp Gall berencana akan memainkan sistem longball saat menghadapi Persib Bandung nantinya.

"Untuk pertandingan ini, saya mau kita longball ke depan, mulai dari sini kita bertarung coba bermain bola ketika bola berada di pertahanan lawan." ujarnya.***

 

Editor: Gunawan Bahruddin

Sumber: Berbagai sumber

Tags

Terkini

Terpopuler