6 Klub Inggris Mundur Dari Liga Super Eropa, Liga Premier Tetap akan Berikan Hukuman

9 Juni 2021, 12:07 WIB
Kapten Fernandinho mengangkat tinggi-tinggi trofi Liga Premier 2020/21, diikuti sorakan seluruh pemain Manchester City. /Twitter @fernandinho

JURNAL PALOPO - Liga Premier Inggris dikabarkan hampir mencapai kesepakatan terkait hukuman kepada klub yang bergabung di Liga Super Eropa pada Selasa malam waktu setempat.

Diketahui ada enam klub Inggris yang menarik diri setelah sebelumnya ada rencana pemisaham diri dan bergabung dengan Liga Super Eropa.

Keenam klub tersebut antara lain Manchester United, Manchester City, Liverpool, Arsenal, Chelsea dan Tottenham.

Baca Juga: Apa Arti Ciuman Menurut Zodiak Anda, Cari Tahu Penjelasan Lengkapnya

Semuanya menarik diri lantaran mendapat reaksi keras dari seluruh dunia sepakbola.

Sementara itu, enam klub lainnya yang dikabarkan akan bergabung antara lain adalah Real Madrid , Barcelona , ​​Atletico Madrid, Inter Milan, AC Milan dan Juventus.

Protes diadakan di luar halaman klub yang terlibat setelah Liga Super Eropa diumumkan kembali pada bulan April.

Dengan reaksi dari para penggemar inilah yang memicu klub-klib Inggris putar balik.

Baca Juga: Potret Cantik Maudy Ayunda Lulus S2 dari Universitas Standford: Aku Bersyukur

Mereka akan menghadapi hukuman atas keterlibatan mereka dalam rencana tersebut.

Dikabarkan bahwa hukuman yang diterima bukanlah pengurangan poin, melainkan denda menurut Daily Mail dikutip dari Mirror.

Publikasi tersebut mengatakan telah terjadi diskusi panas mengenai besarnya kemungkinan denda, dan tentang ke mana uang itu harus dialokasikan.

Dikatakan bahwa Liga Premier menginginkan hukuman yang serupa dengan yang dijatuhkan oleh UEFA bulan lalu.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Sosok Tegas atau Berjiwa Lembut, Tentukan Lewat Bentuk Alis

Untuk diketahui, denda yang dijatuhkan UEFA berupa uang sebesar £1,5 juta atau sekitar Rp30,5 miliar.

Hasil dari denda tersebut diberikan untuk sepak bola anak-anak dan akar rumput di seluruh benua.

Klub juga setuju untuk kehilangan lima persen dari pendapatan yang akan mereka terima dari kompetisi klub Eropa untuk satu kampanye sebesar £ 3,5 juta (sekitar Rp70,7 miliar) hingga £ 5,5 juta (sekitar Rp.111 miliar).

Beberapa klub dikatakan mendorong hukuman yang lebih keras, tetapi negosiasi sedang berlangsung.***

Editor: Gunawan Bahruddin

Tags

Terkini

Terpopuler